apakah aku dan kamu hidup pada masa yang saling bertukar?
atau itu hanya aliran waktu yang berusaha merengkuh aku dan kamu bersamanya?
apa betul itu kamu yang tersenyum padaku, atau hanya bayanganmu yang tertinggal?
apa betul ini aku yang jemarinya bertautan dengan jemarimu, atau hanya bayanganku yang kukirimkan ke sampingmu?
kalau kedua mata ini aku pejamkan,
apakah dunia yang menari dengan latar hitam balik kelopak akan melompat ke hadapanku?
lalu kamu juga ikut mewujud bersamanya?
jika sekali saja kepala berhenti bertutur,
akankah kenyataan itu akan menjelma senyata-nyatanya di depanku?
atau, hening pun sudah ikut memihak delusi?
No comments:
Post a Comment