saat-saat akhir berjingkat pelan menuju pintu belakang,
aku tak kuasa mencegahnya.
hanya bisa menatap punggungnya,
dan meyakinkan diri bahwa di balik pintu itu ada secarik masa depan yang diam-diam menjemput,
membawa akhir pulang supaya ia dapat bertemu dengan awal di sana,
dan lalu bersama, mereka cerita : segala sesuatu di antara mereka.
No comments:
Post a Comment