(Candi Ratu Boko, Juni 2010)
.
perjalanan memintamu (selalu) untuk jatuh hati.
keindahan menjadi sesuatu yang tak berlabelkan harga :
waktu yang membumi,
dan ruang yang mengudara.
.
perjalanan mengingatkanmu (juga) untuk tak lupa berpatah hati.
denyut jantung perlahan mengiris rekaman berwarna hijau yang baru sampai ke hati :
rasa yang berlabuh (sesaat) di ujung sinar mata,
dan aroma jarak sepelemparan senyuman.
.
lalu akhirnya,
pada pulang tak ada seperjalanan untuk selamanya
No comments:
Post a Comment